Manado – Dalam rangka menunjang Visi Misi Gubernur Yulius Selvanus untuk membangun perekonomian daerah yang kuat, berkeadilan sosial, dan berkelanjutan melalui pengembangan UMKM dan
ekonomi kreatif, maka Dinas Koperasi & Usaha Kecil Menengah Prov. Sulut menggelar Diklat Kewirausahaan berbasis potensi lokal.
Kegiatan dibuka secara langsung Pj Sekprov Tahlis Gallang pada Senin (28/07/2025) bertempat di UPTD Balai Diklat Koperasi UKM Sulut.
Sekprov Tahlis dalam sambutannya menyatakan saat ini di Sulut ada 446 ribu jumlah UMKM kalau penduduk 2.6 juta dibagi 446 ada 20 persen pelaku usaha.
”Pelaku UMKM itu pedagang dan mempunyai potensi yang luar biasa dalam menopang perputaran uang dan menjaga stabilitas harga” tandas Gallang yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Koperasi UKM Prov. Sulut
Dijelaskanya pula, NIB atau nomor induk berusaha kedepan akan menjadi sangat penting karena nantinya akan menjadi patokan bantuan pemerintah bagi UMKM olehnya semua UMKM harus memiliki NIB.
Tahlis menambahkan bahwa UMKM wajib melek digital dimana saat ini semua serba teknologi jadi harus menyesuaikan diri agar tidak tertinggal dan mampu mengambil peluang ekspor.
”Contoh penjual nasi kuning waktu saya makan, saya lihat kenapa banyak yang dibungkus ternyata pesanan akan dikirim ke luar Sulut mengikuti jadwal pesawat pagi hari, ” ujarnya seraya menyatakan hal seperti ini wajib dicontohi.
Diketahui kegiatan diklat ini akan berlangsung selama 4 (empat) hari sampai dengan Kamis (31/7/2025). (**ndre)
